CARA MERAWAT CUCAK JENGGOT BETINA UNTUK LOMBA ALA JAWARA

Kicaukan - Sobat kicaukan pasti berpikir bahwa cucak jenggot yang gacor dan berprestasi dalam lomba adalah cucak jenggot yang berkelamin jantan. Ya, karena pada umumnya memang cucak jengot jantanlah yang mempunyai suara yang lebih oke dan kondisi fisiknya lebih prima. Tetapi tahukah anda bahwa cucak jenggot betina pun bisa sangat berprestasi dalam lomba. Seperti yang kami kutip dari salah satu situs burung kicau, bahwa ada salah satu kicau mania yang mempunyai cucak jenggot betina namun sudah berlabel jawara lomba. Hmmm, bagaimana ya caranya? Pada kesempatan ini kami akan berbagi informasi mengenai cara merawat cucak jenggot betina untuk lomba ala jawara.

CARA MERAWAT CUCAK JENGGOT BETINA UNTUK LOMBA ALA JAWARA


Informasi ini adalah bukti jelas dari apa yang telah dilakukan oleh salah satu kicau mania dalam menjadikan cucak jenggot betinanya jadi jawara dalam lomba. Ya, CJ tersebut ini telah mengikuti berbagai macam lomba dan cucak jenggot cantiknyalah yang jadi jawara. Padahal secara ilmu pengetahuan, cucak jengot yang sudah berumur 8 bulan pasti akan bertelur dan itu akan mempengaruhi CJ saat lomba. Lalu bagaimana cara menyiasatinya? Inilah beberapa cara merawat cucak jenggot betina untuk lomba ala jawara.

Cucak jenggot betina bisa menjadi sangat gacor dan bermental kuat saat ikut lomba. Bahkan kegacorannya membuat lawan-lawannya menjadi drop. Langsung saja sobat, berikut ini beberapa lagkah untuk cara merawat cucak jenggot betina untuk lomba ala jawara :
  1. Pakan yang diberikan hanyalah voer dan buah (khususnya pisang).
  2. Hindari memberi jangkrik/UH secara berlebihan. Jangkrik hanya diberikan dua kali seminggu masing-masing satu ekor saja. Tujuannya agar menjaga birahi CJ betina dan menunda masa bertelur. Karena CJ betina untuk lomba maka pemberian jangkrik sengaja dikurangi agar tidak cepat bertelur. Dan saat lomba, jangkrik diberikan agak banyak untuk mendongkrak birahi CJ betina.
  3. Pemandian dilakukan setiap hari secara rutin.
  4. Penjemuran dilakukan setiap hari juga secara rutin.
  5. Tentunya pemasteran bisa dilakukan untuk menambah koleksi lagu CJ. 
  6. Pemberian multivitamin secara berkala sebanyak 2-3 kali dalam semingu. Kita tahu bahwa multivitamin dapat membantu mencukupi nutrisi CJ dan menjaganya agar selalu dalam kondisi fit/sehat.

Kesimpulan dari artikel ini adalah CJ betina pun bisa jadi gacor dan jawara. Dengan perawatan yang tepat dan benar, maka tidak ada yang mustahil. Kunci dalam merawat cucak jenggot betina untuk lomba adalah kontrol dalam pemberian EF agar birahi CJ betina tetap stabil. Anda mau mencoba? Selama mencoba sobat.

Sobat kicaukan, demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang cara merawat cucak jenggot betina untuk lomba ala jawara. Semoga bermanfaat bagi anda semua, dan terima kasih telah membaca artikel ini. Simak terus Kicaukan untuk mendapatkan berbagai macam informasi penting seputar dunia burung dan perawatannya. Salam kicau, semoga sukses.!!!

Sobat kicaukan, jika anda menilai artikel ini bermanfaat bagi anda silakan like di Facebook atau tweet di Twitter. Terima kasih.
Baca juga artikel menarik berikut ini : 
stats online users